Notification

×

Poros

Whats-App-Image-2023-04-03-at-18-46-33-1

Sport

iklan-admindesku

Indeks Berita

Whats-App-Image-2023-10-14-at-15-02-39-57158036

Hot Isue

Tag Terpopuler

Viral : Kapolsek Bulagi Atasi Masalah Siswa Belajar Tanpa Kursi Dan Meja Di Sekolah Pegunungan

Selasa, 05 September 2023 | September 05, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-09-06T16:42:32Z


PorosSulteng-Bangkep-Tidak menunggu lama setelah muncul permasalahan tentang adanya siswa sekolah SDN Momotan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan yang hanya bisa duduk dan tengkurap di lantai di ruang kelas saat proses belajar mengajar dikarenakan kursi dan meja mereka dalam kondisi rusak.

Info di terima Kapolsek Bulagi langsung bergegas mencarikan solusi bersama pemdes setempat agar secepatnya proses belajar mengajar di sekolah pengunungan tersebut berjalan normal kembali.

Kapolres Bangkep AKBP Jimmy Marthin Simanjuntak, S.I.K melalui Kapolsek Bulagi IPDA Muh. Ruhil Newton Sugiarto, S.H menyampaikan bahwa pihaknya setelah mendapatkan informasi awal terkait kondisi proses pembelajaran di SDN Momotan tersebut, kemudian pihaknya langsung menugaskan anggota Bhabinkamtibmas yakni BRIPTU Muh. Rivski Lalamo untuk melaksanakan kegiatan "Police Go To School" di Sekolah Pegunungan SDN Momotan, selain itu juga untuk melihat dan mendata secara langsung keadaan dan kondisi sekolah baik sarana dan prasarana serta bangunan sekolah juga melakukan wawancara serta koordinasi dengan pihak sekolah, orang tua wali murid dan siswa terkait apa yang menjadi keluhan dan permasalahan di sekolah tersebut. 

hasilnya memang benar ditemukan para siswa belajar di ruang kelas tampa meja dan kursi dikarenakan telah rusak, sehingga mau dan tidak mau para siswa belajar hanya duduk bahkan tengkurap dilantai saat menerima pelajaran yang diberikan oleh para guru dan juga ditemukan beberapa mobiler lainya seperti meja dan kursi guru juga rusak, lemari buku dan papan tulis sebagian rusak selain itu kondisi fisik dari bangunan sekolah juga sangat memprihatinkan dimana sebagian dinding retak, jebol dan berlubang, banyak kusen kayu dan jendela yang rusak, Plafon jebol, cat ruang kelas mengelupas, sebagian atap seng bocor, hal ini tentunya menjadikan proses belajar mengajar di sekolah tersebut tidak berjalan dengan baik dan sudah pastinya tidak nyaman buat para siswa dan guru, ujar Kapolsek yang merupakan lokal boy tersebut.

Setelah 2 hari permasalahan sekolah tersebut di ekspos ke media sosial dan media online, tentunya banyak mengundang komentar, perhatian dan keprihatinan segenap masyarakat kabupaten Banggai Kepulauan terkait permasalahan yang terjadi di sekolah tersebut sehingga menjadikan topik perbincangan dan perdebatan yang cukup hangat serta menjadi trending topik sorotan publik yang viral. Permasalahan tersebut juga telah di komunikasikan dengan dinas terkait guna penanganan terhadap masalah tersebut dan hasilnya untuk pegadaan kursi dan meja siswa bersama guru, lemari buku, papan tulis dan lainya yang termuat dalam pagu anggaran akan dimasukan kedalam ABT tahun 2023 sedangkan terkait Pengrehaban fisik gedung untuk sekolah SDN Momotan akan masuk di tahun anggaran 2024.

Melihat fakta dilapangan dengan tidak berlama-lama membiarkan kondisi proses belajar mengajar di sekolah pengunungan tersebut yang sangat memprihatikan terus berlangsung, maka Kapolsek Bulagi kemudian melakukan komunikasi dan koordinasi dengan beberapa pihak baik Pemdes Momotan, pihak Kecamatan Bulagi Selatan, dan pihak sekolah lainya, sehingga ditemukan solusi untuk mengurai permasalahan tersebut, pihaknya berkomunikasi dengan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bulagi Selatan yakni Marthinus Yapusung, dimana sekolah tersebut memang masih memiliki sebagian kursi dan meja yang belum terpakai oleh siswa dan kondisinya sangat baik, kemudian dilakukan proses pinjam pakai sementara kursi dan meja milik sekolah tersebut agar dapat di pergunakan oleh siswa di SDN Momotan dalam proses belajar mengajar, dimana proses serah terima dan penandatanganan berita acara pinjam pakai sementara di saksikan juga oleh Kadis Pendidikan & Kebudayaan Kabupaten Banggai Kepulauan Iksan Nursin, S.Pd, MM, Sekcam Bulagi Selatan Hajar Djiha, Kades Momotan Hendrik Cipto Mosoli dan kedua Kepala sekolah serta masyarakat Desa Momotan pada hari Sabtu (2/9/2023).

Setelah itu Kapolsek Bulagi bersama Kades Momotan dan Bhabinkamtibmas Polsek Bulagi dibantu masyarakat kemudian membawa kursi dan meja sebanyak 49 buah yang akan dipergunakan oleh siswa dan guru di SDN Momotan, setelah sampai di SDN Momotan lalu kursi dan meja tersebut kemudian dimasukan dan diatur kedalam kelas masing-masing seusai dengan jumlah siswa dan kemudian Kapolsek Bulagi juga memberikan motivasi serta semangat kepada para siswa dan guru untuk terus belajar dan mengajar walaupun dalam keterbatasan selain itu Kapolsek juga melakukan komunikasi interaktif dengan para siswa dimana Kapolsek memberikan pertanyaan dan klau bisa di jawab dengan baik dan benar maka para siswa tersebut diberikan imbalan hadia berupa buku tulis, pensil dan penghapus.

Pemdes Momotan, Pihak sekolah, orang tua wali murid, siswa dan masyarakat Desa Momotan memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu baik itu Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bulagi Selatan juga pihak lainya dan lebih khusus lagi kepada Kapolsek Bulagi yang telah membantu mengatasi permasalah di sekolah pengunungan sehingga proses belajar mengajar dapat terlaksana dengan baik dan nyaman yang nanti kedepannya akan menghasilkan output dan outcome yang baik bagi pendidikan di Banggai Kepulauan.Sugi

×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini