PorosSulteng-Palu-Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah melalui Kegiatan "Jaksa Sahabat LDII" menggelar dialog interaktif bersama organisasi kemasyarakatan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sulteng, dengan tema “Peran Organisasi Kemasyarakatan dalam Pembinaan Generasi Muda”berlangsung di Mesjid Shirotol Mustaqim Kota Palu,,
Dalam Kegiatan ini menjadi wadah silaturahmi sekaligus forum edukatif untuk memperkuat sinergi antara Kejaksaan, tokoh agama, dan masyarakat dalam pembentukan karakter generasi muda yang sadar hukum dan berbudi luhur.
Pada kesempatan tersebut, Asisten Intelijen Kejati Sulteng Ardi Surianto, S.H., M.H membuka dialog dengan memberikan pemaparan mengenai peran dan fungsi Kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum yang tidak hanya bersifat represif, tetapi juga preventif melalui program penyuluhan hukum.
Di katakan nya,Asintel Kejati Sulteng menekankan pentingnya kolaborasi antara Kejaksaan dan organisasi keagamaan dalam memperkuat nilai-nilai moral dan spiritual di tengah masyarakat, terutama bagi kalangan remaja.
Selanjutnya, Kepala Seksi Sosial Budaya dan Kemasyarakatan Firdaus M Zein, S.H., M.H turut menjelaskan tentang Penanganan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan dalam Masyarakat (PAKEM).
Kemudian,dalam paparannya, beliau mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga harmoni, toleransi, dan kewaspadaan terhadap potensi penyimpangan yang dapat memicu konflik sosial.
Di ahir Kegiatan di isi dengan pemaparan dari Kepala Seksi Penerangan Hukum Laode Abd. Sofian, S.H., M.H yang membahas akar persoalan korupsi dan strategi pencegahan berbasis nilai-nilai keagamaan.
Menurutnya, pendidikan karakter yang ditanamkan sejak dini melalui pendekatan agama sangat efektif dalam membentuk generasi yang berintegritas dan menolak segala bentuk penyimpangan hukum.
Melalui kegiatan ini, Kejati Sulteng berharap dapat terus menjalin kemitraan strategis dengan organisasi masyarakat seperti LDII, guna membangun masyarakat yang taat hukum, berakhlak, dan berdaya saing. Sinergi hukum dan agama adalah fondasi menuju Indonesia yang lebih berkeadilan,pesan nya.
.jpg)
